Manusia diciptakan untuk menjadi Khalifah di muka bumi. Sebagai makhluk pribadi manusia memiliki tugas untuk beribadah kepada Gusti Alloh, sebagai makhluk sosial manusia harus saling berinteraksi dengan sesamanya dan sebagai Khalifah manusia wajib menjaga alam dan kelestariannya. Wujud dari uraian diatas salah satu adalah membangun Majelis Taklim sebagai wadah untuk mencakup ketiga poin tersebut. Adalah nama sodara Tugimin atau yang biasa dipanggil Lik Gimin memprakarsai dan mempelopori berdirinya sebuah majelis taklim di wilayah desa Manisharjo Bendosari Sukoharjo bernama
Majelis Taklim Ajar Tresno. Pada awalnya majelis ini berdiri sebagai wadah untuk tempat orang orang yang ingin belajar pendalaman agama secara nyata dalam kehidupan sehari hari dimana banyak kekurangan dalam ketenangan batiniah manusia. Lik Gimin sendiri merupakan seorang perintis keagamaan di wilayah Manisharjo bahkan hingga mencakup wilayah kecamatan Bendosari. Bersama beberapa kawan
Majelis Taklim Ajar Tresno rutin menggelar kegiatan keagamaan mulai dari acara Maulid Nabi, acara pembacaan Ratib, juga peringatan keagamaan.
Dalam perkembangannya
Majelis Taklim Ajar Tresno disinggahi tokoh keagamaan seperti Habib Abdurrahman Al Attas juga para dzuriyah Rasulullah lainnya. Dan pada saat ini demi untuk menampung para jamaah Lik Gimin berinisiatif memindahkan tempat yang kurang kondusif untuk para jamaahnya ke lokasi baru dengan membuat
Rumah Bersama Majelis Taklim Ajar Tresno dengan swasembada dari pribadi juga bantuan dari para sahabatnya.
Dengan lahan milik pribadi yang nantinya akan menjadi pusat kegiatan rohani kini pembangunan dimulai. Langkah awal adalah pembersihan lahan dan meratakan tanah di bulan Oktober 2021 yang lalu dengan alat berat secara swasembada. Lokasi yang berada di dusun Tungkluk Manisharjo ini mulai digarap secara perlahan dengan memasang sebuah pendopo yang akan menjadi pokok bangunan di lokasi tersebut dan menjadi tempat untuk kegiatan keagamaan.
Saat ini rangka bangunan utama sudah mulai didirikan seperti terlihat pada photo diatas. Tujuan kami menginformasikan tulisan ini adalah untuk mengajak saudara saudara yang ingin membantu kegiatan yang merupakan ladang pahala bagi kita semua serta untuk mengenalkan adanya sebuah Majelis Taklim yang berawal dari sebuah keprihatinan dari seseorang untuk mengaplikasikan jalan dakwahnya kepada masyarakat sekitar. Masih banyak kekurangan yang perlu dilengkapi agar majelis dapat berkembang secara baik dan bisa menjadi tempat untuk pencerahan bagi orang orang yang labil maupun ingin mendalami agama.
Untuk kegiatan rutin kini ada beberapa kegiatan yang berjalan seperti pembacaan Ratib, acara TPA, juga menghadiri undangan majlis lainnya.
Ke depan nantinya
Majelis Taklim Ajar Tresno merupakan rumah bersama juga berfungsi sebagai rumah singgah bagi para pendakwah ataupun para musafir yang melintas di wilayah Manisharjo. Saat ini
Lek Gimin bersemangat untuk menjadikan Manisharjo sebagai salah satu wilayah yang bernuansa Islami dengan menggiatkan kembali rutinan doa seperti pembacaan Yasin, TPA, pembacaan Ratib, Maulid dan Manakib serta kegiatan lain yang menjadi sumber sumber pahala bagi masyarakat. Beberapa pengampu yang turut hadir pun termasuk para ahli di bidangnya masing masing seperti Bang Irfan sebagai pengampu Ratibul Haddad dan Ratibul Kubro, Kang Anang sebagai pengampu TPA juga Habib Abdurrahman Al Athos untuk pengampu acara Maulid. Ada sinergi yang kemudian terjalin dengan wilayah lainnya seperti Plarung Cabeyan, Juron dan Banaran serta Plesan. Ke depan Majelis Taklim Ajar Tresno akan menjadi titik pusat kegiatan dakwah kultural di wilayah Bendosari dan Nguter Sukoharjo.
Selaku penulis blog ini kami mengetuk hati para pembaca jika ingin berdonasi membantu meringankan jalan kami bersama lewat donasi yang bisa langsung anda titipkan melalui saya pribadi Nur Khalid Yamani,SE di Kebondeso Mulur atau lewat transfer rekening BRI (002) 690901021985530 atas nama Nur Khalid Yamani ataupun berupa material pembangunan. Kami mengajak para pembaca yang mungkin terketuk hatinya membantu perjuangan dakwah kami ini di wilayah pedesaan khususnya di desa Manisharjo dan sekitarnya.Konfirmasi donasi bisa japri WA 081227078272 Nur Khalid Yamani atau langsung bisa menemui kami di Kebondeso Mulur timur lapangan Pringgondani Mulur sekaligus alamat redaksi blog ini.
Akhir kata terima kasih atas kesediaan para pembaca dan mohon doa restunya agar langkah kami ini dipermudah kan.
Untuk informasi selengkapnya bisa melalui telpon ataupun via WA 081227078272 Nur Khalid Yamani dan semoga Gusti Alloh meridhoi langkah kami ini.